Rabu, 28 September 2011

VISUALISASI INFORMASI Pert.3

Nama : Achmad sony syaiful aziz
Nim    : 10.41010.0201

DATA
Data mengacu pada abstrak terendah atau masukan mentah yang bila di proses atau di atur dapat menyediakan output yang bermakna.

Symbol (Rossel Ackoff)
Suatu bahan yang berkaitan dengan fokus peristiwa dan transaksi

Knowledge
Informasi
Data
Noise

Proses pengolahan data terbagi menjadi tiga tahapan, yang disebut dengan siklus pengolahan data (Data Processing Cycle) yaitu :

1. Pada tahapan Input Yaitu dilakukan proses pemasukan data ke dalam komputer lewat media input (Input Devices).

2. Pada tahapan Processing Yaitu dilakukan proses pengolahan data yang sudah dimasukkan, yang dilakukanoleh alat pemroses (Process Devices) yang dapat berupa proses perhitungan, perbandingan, pengendalian, atau pencarian distorage.

3. Pada tahapan Output Yaitu dilakukan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output (Output Devices) yaitu berupa informasi.

>Symbols
  Suatu bahan baku yang yang berkaitan dengan fakta ,peristiwa dan transaksi.
>Data dapat berupa angka ,karakter symbols

Bagaimna data di dapat ?
>Data sering di peroleh sebagai hasil rekaman atau pengamatan.
  sebgai contoh : suhu udara adalah data.

Karakteristik dari data

1. Terlalu  banyak data
2. Pengumpulan data
   banyak data banyak yang dapat dikumpulkan tetapi tidak banyak dan ketinggalan dalam hal yang hanya   dilakukan terhadaap data itu.
3. Data tidak selalu sama
    referensasi data yang dapat menyesuaikan diri dengan niat baru
4. Berpikir tentang data
5. What is the question?
    Bagaiman saya pergi dari kota gresik ke kota jakarta.
6. A.Combination of many dicipline
    Mengingat kompleksitor data ,menggunakan kombinasi dari banyak disiplin lima dapatr membentuk solusi   dari pertanyaan.
7. Proses adalah sebuah cara ,kegiatan atau perilaku yang dapat menjebatani disiplin di individu masing-masing
 

INFORMASI
>data yang sudah di olah dan mempunyai suatu makna.

>informasi dapat di jelaskan merupakan konsep yang dapat di gunakan di banyak tempat.

>Untuk memperoleh informasi, diperlukan adanya data yang akan diolah dan unit pengolah. Agar informasi    yang dihasilkan lebih berharga, maka informasi harus memenuhi kriteria sebagai berikut :

1. Informasi harus akurat, sehingga mendukung pihak manajemen dalam mengambil keputusan.
2.Informasi harus relevan, benar-benar terasa manfaatnya bagi yang membutuhkan.
3. Informasi harus tepat waktu, sehingga tidak ada keterlambatan pada saat dibutuhkan.

Kegunaan informasi
adalah untuk mengurangi ketidakpastian di dalam proses pengambilan keputusan tentang suatu keadaan. Informasi yang digunakan di dalam suatu sistem informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Informasi digunakan tidak hanya digunakan oleh satu orang pihak dalam suatu organisasi. Nilai sebuah informasi ditentukan dari dua hal yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya untuk mendapatkan informasi tersebut.


>fungsi informasi
  -Stimulus mental.
  -Persepsi.
  -Reprentasi
  -Pengetahuan.
  -Instruksi.

>Proses pemahaman data.
  proses pemahaman data dapat di mulai dengan mengeset beberapa angka dan pertanyaan.

1. Acquire (Memperoleh)
    Memeperoleh Data.
2. Parse (Mengurangi)
    Meneyediakan beberapa struktur.
3. Filter (Penyaringan)
    Menghapus Semua kecuali data yang di butuhkan.
4. Mine (Tambang)
    Menerapkan metode dari statistik.
5. Represent (Mewakili)
    Memilih model visual dasar.
6. Refine (Memperhalus)
    Memperjelas dasar reprentasi untuk membuat reprentasi.
7. Interact
    Menambahkan metode ini untuk memanipulasi data atu mengontrol. fitur apa saja yang di tampilkan.

Rabu, 21 September 2011

VISUALISASI INFORMASI pert.2

Nama     :Achmad sony syaiful aziz
Nim       : 10410100201

Image
adalah bahasa rupa yang bisa memiliki banyak makna, suatu gambar bisa memiliki makna tertentu bagi sekelompok orang tertentu , namun bisa juga tidak berarti apa-apa bagi kelompok yang lain.

Semiotik
adalah secara etimologi berasal dari kata yunani semelon yang berarti 'tanda' .
secara terminologi simbiotik dapat di definisikan sebagai ilmu tentang tanda-tanda.

Tanda
adalah sesuatu yang mewakili sesuatu.

Indeks 
adalah tanda yang memiliki hubungan sebab akibat.

Simbol
adalah tanda berdasarkan konvensi peraturan atau perjanjian yang di sepakati bersama.

Ilmu syntatic 
adalah suatu kajian ilmu,tentang hubungan antar tanda.
Ilmu semantic
adalah suatu kaian ilmu yang mengarah bahasa atau makna.

Paradigmatic 
adalah suatu kajian ilmu. tentang bagaimana tanda itu dimaknai di pahami dan di praktekan sesuai dengan kepentingan , kegunaan dan latar belakangnya.

Tugas

--> Dari sudut pandang semiotik

Semiotik adalah studi tentang tansda-tanda dan proses tanda, indikasi, penunjukan, kemiripan, analogi, metafora, simbolisme, penandaan, dan komunikasi. Semiotika juga terkait erat dengan bidang linguistik yang untuk sebagian mempelajari struktur dan arti dari bahasa yang lebih spesifik.
--> Dari sudut pandang semantik.
Jaringan semantik merupakan pengetahuan secara grafis yang menunjukkan hubungan antar berbagai objek. Suatu jaringan semantik sederhana bisa dilihat pada gambar berikut :

merupakan point-point penting lainnya tentang jaringan semantic :



• Jaringan semantik disusun dari NODE dan ARC (Lines)
• Node merupakan representasi dari objek, objek properti atau property value
   (digambarkan dengan  lingkaran)
• Arc merupakan representasi dari hubungan antar node. (digambarkan dengan garis)
• Baik node maupun arc memiliki label yang secara jelas menjelaskan representasi dari objek dan hubungan 
   antar node.
• Hampir semua objek, atribut, pemikiran atau apapun dapat dirumuskan dan dihubungkan antara satu
   dengan lainnya oleh garis-garis (arc)
• Arc umumnya menggunakan istilah seperti : “IS-A”, “HAS-A”, dll.
• Pada gambar contoh tadi: Link “IS-A” diantara node “Canary” dan “Bird” menjelaskan hubungan
  “spesific-to-general” diantara keduanya.
• Sistem jaringan semantik ini selalu tergantung pada jenis masalah yang akan dipecahkan.

• Jika masalah itu bersifat umum, maka hanya memerlukan sedikit rincian.
   Jika ternyata masalah itu banyak melibatkan hal-hal lain, maka di dalam jaringan awalnya diperlukan
   penjelasan yang lebih rinci lagi.
KELEBIHAN JARINGAN SEMANTIK

1. Dapat diperluas
   Kita dapat dengan mudah memperluas (expanding) jaringan semantic dengan menambah NODE dan menghubungkan dengan NODE yang bersesuaian pada Jaringan Semantik Node baru tersebut dapat merupakan objek tambahan atau property Tambahan. Umumnya penambahan dapat dilakukan dalam 3 cara :
a. objek yang sama
Penambahan node “Penguin” yang merupakan objek yang sama dengan “Canary” yang merupakan hubungan “IS-A” dari node “Bird”
b. objek yang lebih khusus
Penambahan node “Tweety” yang merupakan objek khusus dari node “Canary”. Penambahan tersebut memberikan informasi bahwa “Tweety” adalah juga termasuk “Bird”
c. objek yang lebih umum
Kita dapat menambahkan node yang merupakan representasi yang lebih umum dari suatu node, yang di-link dengan arc “IS-A”. Misalnya penambahan node “Animal” pada node “Bird” yang menginformasikan bahwa “Bird” termasuk dalam objek “Animal”



2. Dapat Diwariskan (inheritance)
Node yang ditambahkan pada Jaringan Semantik secara otomatis mewarisi informasi yang telah ada pada Jaringan. Penambahan node “Tweety” otomatis juga mewariskan sifat-sifat dari “Animal” pada objek “Tweety”
Misalnya: ‘“Tweety” breathes air’, karena ‘“Animal” breathes air’


3. Mudah melacak asosiasinya
Salah satu cara untuk menggunakan Jaringan Semantik adalah dengan bertanya pada nodeMisalnya:
Case 1 :
Jika kita bertanya pada “Bird”, “How do you Travel?”
Jawabannya: “Fly”
Untuk menjawab, maka node tersebut akan mengecek pada arc dengan label travel dan kemudian menggunakan informasi (value) yang ada pada arc tersebut sebagai jawabannya

            --> Dari sudut pandang pragmatik
        Pragmatik adalah hubungan antara tanda dan efek yang mereka miliki pada orang –orang yang menggunakannya. Pragmatik juga mempelajari cara-cara di mana konteks memberikan kontribusi untuk makna. Pragmatik mencakup tindak tutur teori, percakapan implicature , berbicara dalam interaksi dan pendekatan lain untuk perilaku bahasa dalam filsafat , sosiologi , dan linguistik .  Ia mempelajari bagaimana transmisi makna tergantung tidak hanya pada pengetahuan linguistik (misalnya tata bahasa , leksikon dll ) dari pembicara dan pendengar, tetapi juga pada konteks ucapan, pengetahuan tentang status mereka yang terlibat, disimpulkan maksud dari pembicara, dan sebagainya.  Dalam hal ini, pragmatik menjelaskan bagaimana pengguna bahasa dapat jelas mengatasi ambiguitas , karena berarti bergantung pada cara, tempat, dll saat ucapan. Kemampuan untuk memahami makna lain dimaksudkan pembicara disebut kompetensi pragmatis. Jadi sebuah ucapan menjelaskan fungsi pragmatis digambarkan sebagai metapragmatic . Kesadaran pragmatis ini dianggap sebagai salah satu aspek yang paling menantang dari belajar bahasa, dan hanya datang melalui pengalaman.
  --> Dari sudut pandang Syntactic
        Sintactic adalah kajian ilmu tentang hubungan antar tanda (tanda tidak bisa berdiri sendiri). Untuk menjelaskan sebuah tanda diperlukan sebuah penjelasan agar tanda tersebut bisa dipahami secara mendetail. Syntactics merupakan cabang dari semiotika yang berhubungan dengan sifat formal tanda-tanda dan simbol. Lebih tepatnya, syntactics berkaitan dengan "aturan yang mengatur bagaimana kata-kata yang digabungkan untuk membentuk frasa dan kalimat."


























Senin, 19 September 2011

KONSEP SISTEM INFORMASI pert.2

BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFROMASI

Sistem informasi strategi

adalah sistem yang memebantu perusahaan mendapatkan keunggulan kompetetif melalui kontribusinya pada tujuan strategi perusahaan dan atau kemampuanya untuk secara significant meningkatkan knerja atau produktifitas.
   
Sistem informasi strategi melalui kemampuanya dapat menggubah cara berbisnis,tujuan ,produk,atau hubungan lingkungan untuk memebantu perusahaan mendapat keunggulan kompetetif atau mengurangi kelemahan bersaing. 

Lingkungan Persaingan

Suatu perusahaan dapat survive (bertahan) dalam jangka panjang jika berhasil mengembangkan strategi untuk
menghadapi lima tekanan persaingan yang umumnya dihadapi dalam lingkungan bisnis. Seperti digambarkan pada tayangan/slide.

Lima kekuatan tsb meliputi:
Ancaman Pendatang Baru (Threat of New Entrants).
Banyak ancaman untuk survival dalam jangka panjang datang dari perusahaan yang belum ada atau belum hadir dalam industri/pasar. Ancaman dari pendatang baru memaksa manajemen puncak untuk memonitor
kecenderungan, terutama trend teknologi, yang mungkin akan meningkatkan persaingan.

Persaingan Antar Perusahaan yang Ada (Rivalry Among Exicting Competitors). 
Dalam industri yang sudah matang, pesaing yang ada bukanlah sebagai ancaman, karena secara spesifik masing-masing perusahaan telah menemukan “ceruk”nya (langganan). Bagaimanapun, perubahan manajemen, kepemilikan, atau aturan main dapat meningkatkan ancaman serius bagi kelangsungan hidup perusahaan dalam jangka panjang.

Daya Tawar Para Penyalur (Bargaining Power of Suppliers). 
Para penyalur yang memiliki akses untuk membatasi sumber daya, atau siapa yang mendominasi industri mereka, pasti akan menggunakan pengaruh tersebut. Banyak perusahaan mencoba untuk mengurangi ketergantungan mereka pada satu perusahaan untuk membatasi kekuatan tawar penyalur tersebut.

Daya Tawar Pelanggan (Bargaining Power of Customers). 
Pelanggan dapat tumbuh kuat dan besar sebagai hasil penguasaan pasar oleh mereka. Sebagai contoh,Wal-Mart adalah pelanggan paling besar untuk konsumen ‘paket produk’ dan sering juga mendiktekan terminologi kepada pembuat barang-barang tsb, demikian juga perusahaan raksasa seperti “Procter&Gambler”.

Ancaman Barang Pengganti (Threat of Subtitutes). 
Kemungkinan pelanggan dapat menggunakan produk yang lain atau berbeda untuk memenuhi sama 5
kebutuhannya yang sama, hal ini menunjukkan adanya ancaman barang pengganti .



5 Dasar Strategi :
> Kepemimpinan dalam biaya.
> Strategi Pembedaan
> Inovasi
> Pertumbuhan
> Strategi Aliansi

Strategi Kepemimpinan dalam Biaya. 
Menjadi produsen produk dan jasa dengan biaya yang lebih rendah didalam suatu industri memungkinkan sebuah perusahaan untuk menurunkan harga jual produknya kepada para pelanggan. Pesaing dengan biaya yang lebih tinggi tidak bisa bersaing 7 dalam hal harga dengan perusahaan yang lebih unggul dalam hal biaya ini.
Strategi Diferensiasi (Pembedaan). 
Mengembangkan berbagai cara untuk melakukan diferensiasi produk dan jasa perusahaan dari para pesaingnya atau mengurangi diferensiasi para pesaingnnya. Hal ini dapat memungkinkan sebuah perusahaan untuk berfokus pada produk atau jasa agar mendapatkan keunggulan dalam segmen atau ceruk (niche) tertentu suatu pasar.
Strategi Inovasi. 
Menemukan berbagai cara baru untuk melakukan bisnis. Hal ini dapat mengembangkan berbagai produk dan jasa yang unik, atau masuk ke dalam pasar yang unik. Hal ini juga dapat melibatkan perubahan radikal
atas proses bisnis dalam memproduksi atau mendistribusikan produk dan jasa yang begitu berbeda dari
cara bisnis dulu 8 dilakukan, hingga dapat mengubah struktur dasar industri

Strategi Pertumbuhan.
Secara signifikan memperluas kemampuan perusahaan untuk memproduksi barang dan jasa, memperluas ke pasar global, melakukan diversifikasi produk dan jasa baru, atau berintegrasi ke dalam produk dan jasa yang berhubungan.
Contoh : Intel telah meningkatkan kapasitasnya (dan menurunkan biaya-biayanya) seperti yang juga dilakukan pesaingnya, dengan mempertemukan teknologi yang telah dijalankan dengan kegiatan perancangan/disain dan pabrikasi chip yang terintegrasi.
Strategi Persekutuan/Aliansi. 
Membuat hubungan dan persekutuan bisnis baru dengan para pelanggan, pemasok, pesaing, konsultan, dan perusahaanperusahaan lainnya. Hubungan ini dapat meliputi merger, akuisisi, joint venture, membentuk “perusahaan virtual”, atau kesepakatan pemasaran, manufaktur, atau distribusi antara suatu bisnis dengan mitra dagangnya.

Strategi Kompetetif lainya 
  1. Mengunci pelanggan dan pemasok.
  2. Membangun Biaya berpindahan.
  3. Meningkatka halangan masuk.
  4. Mendorong investasi dalam IT.

Jumat, 09 September 2011

VISUALISASI INFORMASI

Pengertian Visualisasi
adalah suatu tindakan dimana seseorang individu membentuk hubungan yang kuat antara internal membangun sesuatu yang diakses diperoleh melalui indra. Sambungan berkualitas tersebut dapat dibuat dalam salah satu dari dua arah. Visualisasi suatu tindakan dapat terdiri dari konstruksi mental setiap objek atau proses yang satu menghubungkan (dalam pikiran) individu dengan objek atau peristiwa yang dirasakan oleh dirinya atau sebagai eksternal. Atau suatu tindakan visualisasi dapat terdiri dari konstruk pada beberapa media eksternal seperti kertas, papan tulis atau computer, objek atau peristiwa yang mengidentifikasikan individu dengan objek atau proses dalam dirinya atau pikiran.


MEMORY SYSTEM
memory jangka pendek (STM)
suatu proses penyimpanan memory sementara

> memory adalah
   kemampuan seseorang untuk informasi menjadi simbol-simbol untuk di simpan.

> proses memory
   Input > persepsi > analisis > nanalisi arti input
   Input : Rangsangan yang di terima oleh indra.

> Eye Movement
   Ingatan kita di bentuk melalui
   > Membaca dapat di ingat sebanyak                             20%
   > Mendengarkan dapat di ingat sebanyak                      30%
   > Melihat dapat di ingat sebanyak                                  40%
   > Mengucapkan dapat di ingat sebanyak                        50%
   > Melakukan dapat di ingat sebanyak                            60%
   > Melihat , Mengucapkan , Mendengar , dan Melakukan 90%

> Penyelsaian masalah dengan visualisai
   Visualisai memainkan fungsi yang berbeda untuk memecahkan masalah ada tujuh (7) peran
1) Untuk memahami masalah. Dengan merepresentasi masalah visual, siswa dapat memahami bagaimana unsur-unsur dalam masalah berhubungan satu sama lain

2) Untuk menyederhanakan masalah. Visualisasi memungkinkan siswa untuk mengidenfikasi
lebih sederhana versi masalah, peme-cahan masalah dan kemudian memformalkan pemahaman soal yang
diberikan dan mengidentifikasi metode yang digunakan untuk semua masalah seperti itu

3) Untuk melihat keterkaitan (koneksi) ke masalah terkait. Ini melibatkan masalah yang berkaitan yang diberikan sebelumnya dalam pengalaman pemecahan masalah

4) Untuk memenuhi gaya belajar individual. Setiap siswa punya proferensi sendiri ketika menggunakan representasi visual ketika menyelesaikan masalah

5) Sebagai pengganti untuk komputasi/perhitungan. Jawaban masalah dapat diperoleh secara langsung dari representasi visual itu sendiri, tanpa memerlukan komputasi

6) Sebagai alat untuk memeriksa solusi. Representasi visual dapat digunakan untuk memeriksa kebenaran dari jawaban yang diperoleh

7) Untuk mengubah masalah ke dalam bentuk matematis. Bentuk matematis dapat diperoleh dari representasi  visual untuk memecahkan masalah.

KONSEP SYSTEM INFORMASI

SISTEM INFORMASI 
adalah sekumpulan orang-orang ,hardware,software,jaringan komunikasi dan data yang saling terkait dan bertujuan untuk mengumpulkan ,mengelola,menyimpan, dan menyebarakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan,koordinasi,dan pengendalian.

Kualitas Informasi tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus :

• Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau
  menyesatkan.Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan masudnya.
• Tetap pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh
   terlambat.
• Relevan, berarti informasi tersebut menpunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi
   informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.


Informasi
adalah data yang sudah di olah menjadi bentuk yang memiliki makna.

Data
Serangkaian fakta mentah yang menyatakan kejadian. 

System
adalah Perangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas. sekelompok elemen yang saling berinteraksi hingga memebentuk kesatuan.

System itu ada 2 jenis:
> System terbuka (Open System)
   System yang di hubungkan dengan lingkunganya melalui arus sumber.
   Contoh : - System pemans ruangan.
                 - System pendingin ruangan (AC)
> System tertutup (Closed System)
   System yang tidak di hubungkan dengan lingkunagn.
   Contoh : - System pada lab.

Sistem Berdasarkan Prinsip Dasar Secara Umum Terbagi Dalam :
• Sistem Terspesialisasi ; adalah sistem yang sulit diterakpan pada lingkungan yang
  berbeda (misalnya sistem biologi; ikan yang dipindahkan ke darat)
•Sistem Besar ; adalah sistem yang sebagian besar sumber dayanya berfungsi
  melakukan perawatan harian (misalnya dinosaurus sebagai sistem biologi
  menghabiskan sebagian besar masa hidupnya dengan makan dan makan).
•Sistem Sebagai Bagian Dari Sistem Lain ; sistem selalu merupakan bagian dari
  sistem yang lebih besar, dan dapat terbagi menjadi sistem yang lebih kecil.
 •Sistem Berkembang ; walaupun tidak berlaku bagi semua sistem tetapi hampir
  semua sistem selalu berkembang.

KLASIFIKASI SISTEM :

•Sistem Abstrak (Abstract System) ; sistem yang berupa pemikiran atau ide- ide yang
 tidak tampak secara fisik (Sistem Teologia yang merupakan suatu sistem yang
 menggambarkan hubungan Tuhan dengan Manusia)

•Sistem Fisik (Physical System) ; merupakan sistem yang ada secara fisik sehingga setiap
 makhluk dapat melihatnya (Sistem Komputer, Sistem Akuntansi, Sistem Produksi dll.)

•Sistem Alamiah (Natural System) ; sistem yang terjadi melalui proses alam dalam artian
 tidak dibuat oleh manusia. (Sistem Tata Surya, Sistem Galaxi, Sistem Reproduksi dll.)

•Sistem Buatan Manusia (Human Made System) ; sistem yang dirancang oleh manusia.
Sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin disebut human
machine system (contoh Sistem Informasi)

•Sistem Tertentu (Deterministic System) ; beroperasi dengan tingkah laku yang sudah
 dapat diprediksi. Interaksi bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga
 keluaran dari sistem dapat diramalkan (contoh ; Sistem Komputer)

•Sistem Tak Tentu (Probabilistic System) ; sistem yang kondisi m depannya tidak asa
 dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. (Contoh : Sistem Manusia)

•Sistem Tertutup (Close System) ; sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh
 dengan sistem luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur
 tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tersebut ada, tetapi kenyataannya tidak
 ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed system (secara
 relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup).

•Sistem Terbuka (Open System) ; sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan
 lingkungan luarnya. Lebih spesifik dikenal juga yang disebut dengan sistem terotomasi ;
 yang merupakan bagian dari sistem buatan manusia dan berinteraksi dengan kontrol oleh
 satu atau lebih komputer sebagai bagian dari sistem yang digunakan dalam masyarakat
 modern.

SUBSYSTEM
 Adalah Merupakan sebuah system yang berda di dalam system.
 Contoh : system mobil atau Automotive


Dasar-dasar System Informasi Dalam Bisnis


System informasi memainkan tiga peran penting dalam organisasi yaitu:
1. Mendukung kegiatan operasi bisnis perusahaan.
2. Mendukung pengambilan keputusan menejerial.
3. Mendukung pencapaian keunggulan kompetetif strategis.

Teknologi informasi :
hardware, software,jaringan alat untuk melakukan informasi.

Sistem Informasi
Semua komponen dan sumber daya yang di perlukan untuk memberikan informasi. 


> Mekanisme Pengendalian dan umpan balik
   Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback),
   yang mencuplik keluaran


Tujuan umpan balik adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan Pada sistem informasi, umpan balik dapat diperoleh dari setiap pemakai.